Pada Hari Senin Tanggal 04 Agustus 2025, Fakultas Hukum Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor menyelenggarakan Workshop Penyusunan Kurikulum Berbasis Outcome-Based Education (OBE) sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan zaman dan meningkatkan kualitas pendidikan hukum. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang pendekatan OBE serta mendampingi para dosen dalam menyusun kurikulum yang relevan, adaptif, dan berorientasi pada capaian pembelajaran lulusan. OBE sebagai pendekatan pendidikan yang menitikberatkan pada hasil akhir (outcome) pembelajaran, dinilai penting dalam mempersiapkan lulusan agar mampu bersaing di era globalisasi.
Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Fakultas Hukum Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor yang dihadiri oleh Pimpinan dan Para Dosen Fakultas Hukum Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor. Adapun Narasumber yang diundang adalah para Ahli di bidang Hukum yaitu Prof. Andi Muhammad Asrun, S.H. M.H. (Pakar Hukum), Dr. Ir. Nandang Sutisna, S.T., M.B.A (Direktur PT IDEA Prolog Indonesia), Arafat Nasrullah, S.H., M.H. (Advokat/Praktisi Hukum) & Jajang Furqon, S.H., M.H (Ketua Alumni Fakultas Hukum UIKA).
Masing-masing Narasumber memberikan penjelasan yang sangat menarik dan penting dalam hal Penyusunan Kurikulum OBE ini. Bahkan memberi saran dan masukan yang sangat bagus untuk perkembangan pendidikan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Ibn Khaldun Bogor. Setelah pemaparan materi dari para Narasumber, diadakan sesi tanya jawab. Para Dosen sangat antusias menanyakan kepada para Narasumber beberapa hal terkait masalah pembelajaran yang semua itu dijawab oleh para Narasumber dengan jawaban yang tepat dan bermanfaat.
Workshop ini menghasilkan usulan kurikulum berbasis OBE yang nantinya akan ditindaklanjuti dalam forum evaluasi dan penyempurnaan kurikulum tingkat fakultas.
Fakultas Hukum UIKA Bogor berkomitmen untuk terus melakukan inovasi pendidikan sebagai bentuk tanggung jawab dalam mencetak lulusan yang profesional, berintegritas, dan siap menghadapi tantangan global.
